Cilacap - Danramil 05 Nusawungu dalam hal ini diwakili Babinsa Serma Mustika Irawan menghadiri acara Pembukaan Festival Bonsai dan UMKM yang bertempat di Lapangan Kridawaluyo Desa Jetis, Kecamatan Nusawungu, Minggu (12/12/2021).
Acara tersebut diselenggarakan guna mendongkrak potensi pariwisata di Desa Jetis, seperti diketahui saat ini sektor wisata di wilayah Jetis sudah mulai normal meski dalam pelaksanaan tetap mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus covid 19.
Tampak hadir dalam acara tersebut, Sekdin UMKM Kabupaten Cilacap Agus Firmanudin S, Sos.M.Si, Camat Nusawungu Agus Supriyono S, Sos.M. Si, Danramil 05/Nusawungu diwakili Serma Mustika Irwan, Kapolsek Nusawungu diwakili Aiptu Ahmad Fauzin, Danki Brimob Kroyq Iptu Maryono, Kepala Desa Jetis Muharno, SE, Ketua Panitia Festival Bonsai, perangkat desa jetis dan masarakat peserta lomba.
Dalam sambutanya, Camat Nusawungu Agus Supriyono, S, Sos.M.Si menyampaikan dengan terselenggaranya kegiatan Festival Bonsai dan UMKM diharapkan para pengrajin bonsai semakin bersemangat dalam berkarya, serta semakin banyak masyarakat luas yang tertarik dengan bonsai. kegiatan ini juga sebagai ajang menumbuhkan cinta terhadap seni bonsai sekaligus unjuk kreativitas para pengrajin bonsai.
“Kegiatan pameran dan kontes bonsai ini diharapkan dapat menunjang program bidang pariwisata, seni, budaya, lingkungan hidup serta ekonomi bonsai akan menjadi daya tarik bagi para penghobi dari berbagai penjuru negeri untuk berkunjung ke Desa Jetis Kecamatan Nusawungu, " ucapnya.
Saat ini bonsai adalah karya yang digemari dan menjanjikan, digemari oleh penikmatnya karena nilai estetikanya dan memiliki cita rasa seni yang tinggi.
"Selain itu bonsai juga sangat menjanjikan bagi para pengrajinnya karena mempunyai nilai ekonomi yang tinggi serta dapat menghasilkan pundi-pundi rupiah, " imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Babinsa Serma Mustika Irwan menjelaskan acara lomba bonsai dan UMKM di Desa Jetis menghadirkan sebanyak 700 pohon bonsai, yang mana bonsai terdiri atau dibagi menjadi beberapa kelas, diantaranya kelas bintang, kelas utama, kelas regional. Acara diakhiri dengan pengguntingan pita dan pemberian trophi oleh Camat Nusawungu kepada pemenang.
"Kami berharap melalui even ini, semoga para pengrajin bonsai dapat menghasilkan karya-karya tanaman bonsai terbaik, yang bernilai tinggi dan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat. Melalui kegiatan ini mampu mendongkrak sektor wisata sehingga berdampak pada kesejahteraan bagi warga sekitar, " harapnya.