Tegal - Kota Tegal diharapkan menjadi barometer musisi atau pelaku musik dari kota-kota sekitarnya. Kehadiran DPC PAPPRI di Kota Tegal setidaknya mereka akan lebih tertata dibawah organisasi tersebut. Setidaknya hal itu yang diharapkan salah satu pengurus DPD PAPPRI Provinsi Jawa Tengah yang hadir dalam acara Pengukuhan / Pelantikan Pengurus DPC PAPPRI Kota Tegal yang bertempat di Harber Cafe, Komplek Kampus Harapan Bersama, Jl. Mataram, Kota Tegal.
" Dengan adanya organisasi PAPPRI ini, khususnya pemusik yang memiliki kemampuan standar nasional dengan uji kompetensi yang sebentar lagi diselenggarakan, " Ujar Dhimas Riyanto, pengurus DPD PAPPRI Provinsi Jawa Tengah kepada jateng.indonesiasatu.co.id, Saat mengikuti acara Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus Dewan Pimpinan Cabang Kota Tegal
Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) Periode 2020 - 2025, bertempat di Harber Cafe, komplek Kampus Harapan Bersama Tegal, (19/12).
Walikota Tegal H Dedy Yon Supriyono yang mendukung hadirnya organisasi PAPPRI memberikan sambutan dan harapannya.
" Saya berharap kepada para pengurus agar amanah yg sudah diberikan harus dilaksanakan sebaik baiknya., " Ujar Walikota Tegal Dedy Yon.
Baca juga:
Kodim Sragen Gelar Lomba Adzan
|
" Sebetulnya Kota Tegal sudah mempersiapkan event-event seperti festival jazz dengan peserta dari seluruh dunia karena masih dalam masa pandemi, bahkan dalam malam tahun baru rencana ada konvoi sejuta 2 Tax di Pantai Alam Indah dengan mengundang artis artis nasional, tapi sebelumnya ada kegiatan keagamaan. Tapi bagaimamapun ini masih pandemi, " Tambahnya.
Para pengurus DPC PAPPRI Kota Tegal dilantik oleh Wakil Ketua DPD Provinsi Jawa Tengah, Valentino Waas. Hadir dalam acara tersebut Walikota Tegal H Dedy Yon Supriyono, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, M. Ismail Fahmi, S.I.P. MSi serta pengurus DPD PAPPRI Provinsi Jawa Tengah.
Senada dengan Dhimas Riyanto, Ketua Terlantik Herman Sudjatmiko juga mengajak segenap pengurusnya untuk bersatu dalam visi misi organisasi PAPPRI.
" Mari bersama kita satukan visi misi organisasi ini sebagai organisasi profesi bukan organisasi politik, " Ujar Herman.
Pada kesempatan itu, Wakil Ketua I DPD PAPPRI Jawa Tengah, Valentino Waas usai melantik, dalam sambutannya mengurai tentang kesejarahan awal berdirinya organisasi PAPPRI pada tingkat Nasional.
Sebagaimana diketahui, sejak kelahirannya pada 18 Juni 1987 silam hingga 2017 ini, PAPPRI (Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia) telah mengalami 5 kali pergantian Ketua Umum.
Pada periode awal PAPPRI dipimpin oleh Heinz Enteng Tanamal atau lebih dikenal dengan nama Bung Enteng, yang sekaligus juga merupakan tokoh sentral berdirinya organisasi ini.
Pria berdarah Ambon ini memimpin PAPPRI selama dua periode, yaitu tahun 1986 hingga 1994.
Kemudian pada periode berikutnya Ketua Umum PAPPRI berlanjut ke tangan H.TB Sadikin Zuhra. Beliau juga memimpin PAPPRI selama dua periode, yaitu tahun 1994-2002.
Pemegang estafet ketua DPP PAPRI selanjutnya adalah Drs. Dharma Oratmangun. Seperti para pendahulunya, Dharma juga memimpin gerbong PAPPRI selama 2 periode, yaitu 2002-2012.
Pada Konggres PAPPRI ke VI yang diselenggarakan pada bulan Juli 2012, PAPPRI memutuskan Tantowi Yahya sebagai Ketua Umum untuk masa bhakti 2012 - 2017.
Dalam konggres ke VI ini pula Kepanjangan PAPPRI yang ketika itu bernama Persatuan Artis Pencipta Lagu dan Penata Musik Rekaman Indonesia diubah menjadi “Persatuan Artis Penyanyi Pencipta lagu dan Pemusik Republik Indonesia” sampai sekarang.
Seiring waktu berjalan, pada 2017 ini kepemimpinan Tantowi Yahya berakhir, namun karena alasan kesibukannya di dunia politik, dan disaat bersamaan Tantowi juga dipercaya Presiden RI. Joko Widodo untuk menjadi Duta Besar RI di New Zealand dan Kerajaan Samoa, maka Tantowi tidak bersedia untuk dicalonkan untuk menjabat keduakalinya.
AM Hendropriyono selaku Ketua Umum PAPPRI periode 2017 - 2022 melantik pengurus PAPPRI Periode 2017-2022.
Pada Rakernas PAPPRI yang digelar di Jakarta pada 9 hingga 11 Maret 2017, memunculkan nama AM. Hendropriyono yang sebelumnya lebih dikenal di dunia militer dan intelijen, terpilih menjadi Ketua Umum PAPPRI ke 5.
Hendropriyono memeng lebih dikenal sebagai tokoh TNI AD yang sekaligus juga tokoh Intelijen RI. Namun demikian beliau juga aktif sebagai seorang pencipta lagu. Puluhan karyanya telah dipublikasikan, beberapa karya beliau juga ada yang dinyanyikan oleh artis terkenal saat ini yaitu Delon (jebolan Indonesian Idol) dan Siti Badriah serta Sherly May. Bahkan Delon dan Siti Badriah berhasil menyabet gelar AMI Awards untuk kategori Kolaborasi Dangdut Kontemporer Terbaik, membawakan buah karya dari Hendropriyono.
Pada hari ini Senin 27 Nopember 2017, AM. Hendropriyono selaku Ketua Umum akan melantik dan mengukuhkan kepengurusan PAPPRI periode 2017-2022. Banyak harapan dari kepemimpinan beliau agar PAPPRI menjadi lebih berguna dan bermanfaat. Tidak hanya untuk para anggota PAPPRI saja, tetapi untuk seluruh pelaku musik dan masyarakat Indonesia.
AM Hendropriyono selaku Ketua Umum PAPPRI periode 2017 - 2022 melantik pengurus PAPPRI Periode 2017-2022.
Namun demikian tantangan juga tidak sedikit, sebab seiring perjalanan waktu musik dan industrinya terus berjalan, sehingga berbagai PR seperti kasus pembajakan, perlunya Union Artis, perlunya Undang Undang Musik, sertifikasi pekerja musik dan lain lain mendesak untuk segera diwujudkan. (Anis Yahya)