SEMARANG - Hari Kementerian Hukum dan HAM atau yang lebih dikenal dengan nama Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke 76 Tahun 2021, sebagai puncak peringatan HDKD, Kementerian Hukum dan HAM melaksanakan upacara pengibaran bendera. Para Insan Pengayoman di seluruh Indonesia turut mengikuti kegiatan yang digelar di halaman Kementerian Hukum dan HAM Pusat tersebut secara virtual, termasuk Kantor Wilayah Jawa Tengah. Jajaran Kantor Wilayah Jawa Tengah sendiri, mengikuti upacara dari aula lantai tiga.
Kepala Kantor Wilayah, A Yuspahruddin bersama jajaran pegawai Kantor Kemenkumham Jateng, mengikuti Upacara ini sekaligus menjadi penutup rangkaian kegiatan peringatan HDKD yang telah berlangsung selama satu bulan, Sabtu (30/10/2021).
Dalam kesempatan tersebut Kakanwil menyampaikan tema yang diambil Kementerian Hukum dan HAM untuk tahun ini Semakin Pasti.
"Jadi hari Dharma Karya Dhika ini, hari Dharma Karya Dhika yang ke-76, dengan tema Semakin Pasti, Pasti itu kan akronim (tata nilai) kita, bahwa Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan dan Inovatif. Jadi itu yang kita bawa, Semakin Pasti", Ungkapnya.
Yuspahruddin juga berpesan kepada jajarannya, untuk memaknai peringatan HDKD tahun ini dengan bekerja lebih baik, lebih melayani dan bekerja dengan berintegritas.
"Kita ini kan semuanya adalah ASN di Kementerian Hukum dan HAM itu adalah pelayan publik. Oleh karena itu, tadi sudah dipesankan bahwa kita akan terus memberikan pelayanan terbaik, melakukan inovasi", Pesanya.
Lanjutnya, Tadi Pak Menteri pesan pada kita semua sebagai ASN, pada hari ini tingkatkan semangat kerja dan kemudian lakukan inovasi, ASN Kementerian Hukum dan HAM juga harus mampu beradaptasi dengan situasi yang ada, termasuk Pandemi Covid-19 dan bangga ikut serta membangun bangsa sesuai Core Value seorang ASN dan ASN itu, harus berakhlak.
Bicara target yang ingin dicapai, Yuspahruddin berorientasi pada hasil Pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM.
"Kami punya target sebenarnya Unit Pelaksana teknis kami itu, paling tidak separuh sudah WBK atau WBBM, itu targetnya", Ungkapnya.
Baca juga:
Upacara Adat Ngasta Berlangsung Hikmat
|
Dalam keteranganya Kemenkumham Jateng harus meningkatkan pelayanan, WBK/WBBM, Zona Integritas, Reformasi Birokrasi itu tujuannya tidak banyak. Satu tidak ada lagi Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN). Tidak ada lagi pungli.
"Selanjutnya Harus meningkatkan kualitas pelayanan publik, jadi pekerjaan kami hanya itu memang, melayani publik kemudian tidak ada korupsi dan kolusi", pungkasnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan tasyakuran dan pemberian piagam penghargaan kepada para pegawai berprestasi serta yang berkontribusi dalam pencegahan dan penanggulangan penyebaran Covid-19.
(JiS: N.SoN/***)