Tegal - Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal dr Sri Prima Indraswari mengatakan, pihaknya masih melakukan penyuntikan vaksin hingga Sabtu (30/1/2021). Capaian vaksinasi di Kota Tegal, Jawa Tengah, hingga hari keempat baru menyasar 1.657 tenaga kesehatan (nakes) atau 55 persen dari target tahap pertama program vaksinasi.
" Vaksinasi sampai sekarang juga masih berlangsung, " kata Prima melalui pesan singkat jateng.indonesiasatu.co.id, Sabtu (30/1). Prima mengungkapkan, penyuntikan vaksin yang telah dilaksanakan hingga Kamis (28/1/2021) baru mencapai 1.657 dari target 2.998 nakes.
Dijelaskan Prima, ada sejumlah alasan mengapa nakes gagal atau tertunda divaksin.
" Banyak nakes juga sedang menjalankan program hamil, masih menyusui, bahkan hamil ada juga yang memiliki komorbid serta pernah terkonfirmasi positif Covid-19, " jelasnya.
Sementara yang tertunda akibat permasalah kesehatan seperti tensi darah tinggi dan gula darah tinggi, setelah diatasi selanjutnya bisa disuntik vaksin.
" Sasaran yang belum divaksin sebanyak 460 orang, " ungkapnya.
Prima berharap vaksinasi dapat selesai dan proses vaksinasi berikutnya atau dosis kedua bisa berjalan lancar.
" Untuk vaksinasi dosis kedua nanti setelah 14 hari usai penyuntikan pertama, " imbuhnya.
Baca juga:
Kadinkes Brebes Akui Imun Bupati Brebes
|
Provinsi Jawa Tengah mendapatkan dua kali jatah vaksin Covid-19. Termin pertama sebanyak 62.560 dosis untuk 32.973 nakes, lalu termin dua sebanyak 248.600 dosis untuk 122.617 nakes.
Penyuntikan tahap satu termin pertama, dilakukan untuk tiga daerah yakni Surakarta, Kota Semarang dan Kabupaten Semarang pada 14 Januari 2021. Sementara pada termin kedua untuk 32 kabupaten kota, dimulai pada tanggal 25 Januari 2021. (Anis Yahya)