PATI- Komandan Korem 073/Makutarama Kolonel Arm Putranto Gatot Sri Handoyo S.Sos., M.M., meninjau langsung ke lokasi TMMD Reguler 111 Kodim 0718/Pati di desa Tamansari, kecamatan Jaken, kabupaten Pati. Kamis. (01/07/2021).
Dalam kegiatan tersebut Danrem didampingi oleh Dansatgas TMMD Reg ke-111 Letkol Czi Adi Ilham Zamani, Kasiter Korem Letkol Inf Drs. Arif Isnawan serta Danyonif 410/Alugoro Letkol Inf Suhendro Alim Prayogo disambut oleh kepala desa Tamansari Gus Amin bersama perangkat desa di balai desa Tamansari.
Orang nomor satu dijajaran Korem 073/Makutarama tersebut langsung menuju posko TMMD yang berada tepat disamping balai desa Tamansari untuk melihat data-data yang ada di posko TMMD dan menerima laporan dari Dansatgas TMMD tentang pelaksanaannya.
Danrem juga meninjau ke lokasi Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan di sasaran pokok betonisasi jalan sepanjang 1450 meter yang membentang diarea persawahan desa Tamansari.
Ditemui media pada saat melaksanakan peninjauan di lokasi RTLH milik Sripi, Danrem mengatakan bahwa kedatangannya di wilayah Kabupaten Pati adalah untuk melihat langsung pelaksanaan TMMD yang telah dicapai oleh Satgas TMMD Reg ke-111 Kodim 0718/Pati hingga hari ke-17.
“Saya ingin melihat progres pelaksanaan TMMD Reg ke-111 diwilayah Kabupaten Pati, karena targetnya tanggal 14 juli 2021 harus sudah selesai, dan ini sudah berjalan selama dua minggu supaya tidak ada keterlambatan pekerjaan, ”Ujar Kolonel Gatot.
Danrem juga menyampaikan selain kegiatan fisik, kegiatan yang bersifat nonfisik juga tetap berjalan walaupun dalam kondisi Pandemi Covid-19 tentunya dengan tetap berpedoman pada protokol kesehatan yang ketat.
“Tadi di Posko sudah menggambarkan pekerjaan selama ini, dan ini saya langsung mengecek dilapangan rumah warga yang direhab, dengan tersisa waktu dua minggu lagi saya yakin bisa selesai, dan saya juga melihat betonisasi jalan, ”sambungnya.
Ia berharap dengan program ini tentunya bisa membantu masyarakat baik betonisasi jalan serta rumah penduduk yang diperbaiki meskipun dengan anggaran yang tidak begitu besar namun bisa menjadikan rumahnya menjadi layak huni.
Danrem juga berpesan dengan kondisi pandemi Covid-19 ini semua pekerjaan harus sesuai dengan protokol kesehatan. Sumber Penrem 073/Makutarama.
(AGUNG)
