Anis Yahya
TEGAL - Wakil Walikota Tegal, HM Jumadi, ST, MM dengan berkendara sedan hitam plat merah bernomor polisi G 2 E meluncur ke Rusunawa yang terletak di kawasan kelurahan Kraton, Tegal Barat, Kota Tegal untuk ber-empati terhadap nasib salah seorang bernama Samsudin alias Gacle, Rabu (9/6/2021).
Gacle merupakan salah seorang penghuni Blok A216 Rusunawa yang sebelum menderita Stroke, pikirannya banyak terbebani satu sisi berjuang mempertahankan kehidupan keluarganya, pada sisi yang berbeda banyak terlintas dalam pikirannya soal bayar sewa, tunggakan, rencana pengusiran oleh pengelola Rusunawa, lantas akan tinggal dimana setelah pengusiran, hingga keadaan berakhir dengan menderita Stroke.
Beberapa waktu lewat, halaman bangunan Rusunawa itu telah banyak berbekas terompah berbagai elemen masyarakat dari mulai Lembaga Rumah Yatim yang memberi rumah pada Ust Domiri eks penghuni rusunawa, kunjungan rombongan komisi 3 DPRD Kota Tegal, juga silaturahminya Kapolres Tegal Kota beserta Dandim 0712/Tegal yang ditindak lanjuti dengan pemberian alat terapi kejut bagi Gacle dari Kapolres Tegal Kota, Rita Wulandari Wibowo.
|
Baca juga:
Tony Rosyid: Anies Dikerjain Lagi!
|
Kini hadir Wakil Walikota Tegal Jumadi untuk melihat lebih dekat tentang kisah potret kehidupan kelompok masyarakat yang disandangkan dengan predikat MBR atau Masyarakat Berpenghasilan Rendah. Sebuah titel yang tak pernah menjadi bagian mimpi sekalipun. Sebab kemiskinan bukanlah sebuah cita-cita. Idealnya terbentuknya sebuah negara atau pemerintahan daerah adalah menuju masyarakat adil dan makmur.
Gacle sempat berlinang air mata saat kedatangan Jumadi. Tak disangka baginya bahwa ternyata masih banyak tangan yang bersedia menjulurkan kasih sayang. Dalam kunjungannya tersebut, Wakil Walikota Tegal menyampaikan rasa keprihatinan dan akan berupaya menyampaikan hasil silaturahminya kepada Walikota Tegal.
"Kita melihat secara langsung kondisi yang ada di rusunawa dan akan melaporkan kepada Walikota jalan keluarnya agat mereka yang belun mampu bisa mendapatkan keringanan, serta bisa memperpanjang masa kontraknya. Apalagi ini masa pandemi mungkin serba sulit untuk mencari penghasilan yang layak, sehingga mereka tidak bisa memenuhi kewajibannya, " Ujar Jumadi usai dialog dengan penghuni rusunawa yang disampaikan pada awak media, Rabu (9/6/2021).
Samsudin alias Gacle sendiri meski dalam kondisi fisik Stroke, masih diliputi rasa kekhawatiran, sebab menurutnya dia harus keluar dari Rusunawa sampai batas akhir bulan ini.
"Saya harus mengemasi barang-barang ditambah lagi saya tidak punya rumah. Mau tinggal dimana nantinya, " Kata Gacle. (Anis Yahya).
Updates 
